Aceng memang terus berjuang mempertahankan posisinya sebagai Bupati Garut. Saran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) agar Aceng mundur pun diabaikan. Aceng juga mengancam akan membuka memenjarakan semua anggota DPRD Garut jika ia dilengserkan. DPRD Garut memang saat ini sedang membahas mekanisme pelengseran Aceng.
Meskipun telah islah dengan Fany Octora (18) yang dinikahinya hanya 4 hari karena alasan keperawanan, Aceng kini sebenarnya tengah menghadapi masalah yang cukup berat. Aceng saat ini sedang diproses Polda Jabar terkait pemerasan dalam pemilihan Wakil Bupati Garut pengganti Diky Candra.
Aceng yang sudah dipecat dari keanggotaan Partai Golkar karena dianggap memalukan ini mencoba menyelesaikan dengan cara kekeluargaan. Namun Polda Jabar menegaskan akan tetap mengusut perkara ini.
Kini di saat posisi Aceng terancam dilengserkan, bupati kontroversial ini malah menebar ancaman. Tak main-main, Aceng mengancam akan membuat kerusuhan jika dia dilengserkan. Sampai kapan Aceng dapat mempertahankan posisinya?
“Aceng itu mau tidak mau akan lengser. Karena rakyat sudah tidak mendukung, partai tidak mendukung, dan pemerintah pusat juga tidak mendukung, habislah,” kata Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI), Prof Iberamsjah kepada detikcom, Kamis (13/12/2012).
Seharusnya, menurut Iberamsjah, Aceng sadar diri terhadap apa yang telah dia lakukan. Lebih terhormat jika Aceng mundur, sebelum Aceng dilengserkan secara tidak terhormat.
“Harusnya Aceng ya sadar diri, baiknya dia mundur. Itu jauh lebih terhormat kalau dia mundur,” tegasnya.
(van/asy)
Sumber:detik.com