57 Desa di 39 Kecamatan, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sulit dijangkau imunisasi campak dan polio karena letak geografis serta infrastruktur jalan yang tidak memadai.
“Dari 351 Desa yang ada di Kabupaten Tasikmalaya, ada 57 desa yang sulit dijangkau karena letak geografisnya memang sangat jauh,” kata Kepala Bidang Penanggulangan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan, Kabupaten Tasikmalaya, Dadan Hamdani kepada wartawan, Senin.
Sejak dimulainya program sebulan imunisasi polio dan campak secara massal mulai 18 Oktober masih ada anak yang tinggal di pelosok daerah belum ikut serta dalam program imunisasi massal.
Meskipun lokasinya sulit ditempuh petugas kesehatan yang diterjunkan dalam program imunisasi massal tersebut, kata Dadan.
Apabila masih ada orang tua yang tidak membawa anaknya untuk diimunisasi di tempat yang sudah ditetapkan seperti Posyandu terdekat.
“Kita akan terus berupaya agar program ini dapat berjalan sesuai target, apabila masih ada anak yang belum di imunisasi kita akan jemput bola dengan mendatangi target sasaran,” katanya.
Ia berharap program imunisasi campak dan polio di Kabupaten Tasikmalaya dengan sasaran 154.831 anak dapat berjalan sesuai harapan agar anak-anak tidak mudah terserang penyakit.(*)
sumber : antaranews.com