
Kecelakaan KA Prameks di Kalasan menyebabkan ratusan penumpang kereta di Stasiun Balapan Solo terlantar. Selain itu, sejumlah jadwal kereta api juga mengalami penundaan keberangkatan.
Pantauan VIVAnews, tumpukan penumpang yang terlantar telihat sejak sore hingga malam ini. Sebagian besar penumpang yang terlantar tujuan Jakarta dan Bandung. Mereka belum tahu sampai jam berapa penundaan jadwal keberangkatan kereta.
“Saya menunggu di stasiun sejak pukul 18.30 WIB. Tetapi ini belum ada kepastian pukul berapa KA Argo Dwipangga berangkat,” kata salah satu penumpang.
Dony bisa memaklumi penundaan karena ada kecelakaan di Kalasan. Hanya saja yang membuat dirinya kecewa, petugas stasiun yang tidak sigap mengantisipasi terjadinya penundaan jadwal keberangkatan kereta. “Saya itu dari tadi menunggu tetapi belum ada kepastian kapan berangkatnya,” keluhnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh penumpang lain yang terlantar, Yuli. Dia mengatakan hanya bisa pasrah karena KA Malioboro jurusan Malang yang akan ditumpanginya membatalkan jadwal keberangkatan. “Jadwal keberangkatannya pukul 21.50 WIB tapi batal. Padahal saya harus segera pulang ke Malang,” ujarnya.
Dengan pembatalan itu, disebutkan dia, pihak petugas stasiun mengembalikan uang pembelian tiket. “Ya uang dikembalikan seratus persen tetapi saya kan inginnya pulang malam ini,” kata dia.
Dengan pembatalan itu, ia pun terpaksa harus menunggu hingga subuh untuk naik mobil travel jurusan Solo-Malang. “Mending menunggu sampai subuh saja, nanti naik travel,” ujarnya. (umi)
Sumber:viva.co.id